PENYEBAB MOBIL SULIT DI STATER
Memang sebuah hal yang sangat menyebalkan dan membuat pusing kepala
ketika tiba-tiba mobil mogok dan susah di starter, padahal sebelumnya
lancar-lancar saja saat mesin di starter dan tidak menunjukkan gejala
yang aneh pada mobil. Ini sebenarnya bukan sebuah hal yang aneh, karena
memang kelistrikan mobil dapat mengalami masalah secara tiba-tiba tanpa
sebelumnya disertai dengan tanda-tanda akan mengalami kerusakan.
Terlebih jika pemilik mobil tidak rajin merawat kondisi mobil..ya wajar
saja bila tiba-tiba mobilnya mogok ditengah jalan.
Jika timbul
pertanyaan, kenapa tiba-tiba mobil saya bisa sulit di starter ya?..,
sebenarnya banyak faktor yang bisa menyebabkan hal itu terjadi, bisa
karena faktor kerusakan dari sistem kelistrikan ataupun dari kerusakan
komponen mesin yang sifatnya sangat kompleks. Mungkin juga anda
pernah mengalami hal seperti ini, jadi disini kami akan membantu
menjabarkan apa saja yang sebenarnya bisa membuat mobil mengalami hal
seperti itu.
KELISTRIKAN
Untuk yang
disebabkan karena adanya kerusakan pada sistem kelistrikan, dapat
terdeteksi jika saat distarter tidak menunjukkan adanya arus listrik
tersambung atau mengalir yang bisa terdengar dari bunyi starter dari
dinamo, seperti terdengar suara dinamo starter lemah dan mengayun atau
bahkan tidak ada respon suara dinamo sama sekali, namun biasanya bila
mobil didorong, mesin masih dapat menyala. Akan tetapi perlu diingat
juga tidak semua mobil diperbolehkan untuk didorong untuk mengatasi
mogok.
Untuk masalah kelistrikan umumnya bisa dilihat atau di cek pada beberapa bagian, yaitu bagian :
•
Aki (Accu)
: Karena merupakan sumber dari kelistrikan pada mobil yang sangat
mempunyai pengaruh besar terhadap suplai arus listrik, bagian ini yang
harus pertama kali di cek kondisinya jika mobil menunjukkan ada masalah
suplai arus listrik. Kalau aki (accu) mobil sudah terlihat kurang cairan
dan umur aki sudah lebih dari 2 tahun juga bisa menyebabkan aki tekor
dan tidak kuat mengalirkan arus untuk starter mesin mobil. Periksa juga
kabel kutub pada aki, jika kotor karena kerak ataupun jamur dan soket
kepala aki kendor bisa membuat aliran listrik mobil terganggu.
•
Kabel Sikring Utama :
Tentunya kerusakan bagian ini sangat berkaitan terhadap masalah starter
mobil. Cek kondisi kabel sikring utama pada mobil yang terletak dekat
accu pada kutub positifnya, jika putus ganti sikring dengan yang baru.
•
Socket dan Kunci Kontak :
Kendornya socket yang menyambungkan kunci kontak bisa menjadi biang
keladi mobil tidak bisa menyala, tandanya adalah jika kunci kontak
diputar namun tidak terdengar adanya dynamo starter yang bergerak, cek
terlebih dahulu socket kunci kontak sebelum melihat kondisi aki.
Rusaknya kunci kontak juga bisa menyebabkan mobil tidak bisa di starter.
•
Dynamo Starter :
Bila dynamo starter rusak biasanya saat kunci kontak diputar hanya
terdengar bunyi ck..ck. Segera perbaiki atau diganti dengan yang baru.
Kerusakan juga bisa terjadi pada gear dinamo starter yang rusak,
tandanya jika terdengar suara dinamo berfungsi namun hanya terdengar
lepas / los sehingga tidak dapat menghidupkan putaran mesin.
•
Alternator/Dynamo Ampere :
Pengisian alternator yang sudah kurang baik juga dapat menjadi salah
satu penyebab mobil jadi susah di starter, karena dapat menyebabkan aki
cepat drop atau tekor. Terlebih buat yang banyak memakai aksesoris
elektronik / audio yang sangat banyak memakan arus, kelayakan kerja
alternator harus diperhatikan, jika memang tidak sesuai lagi segera
ganti dengan yang berdaya lebih besar.
•
Cek Kondisi dan Jalur Kabel-Kabel :
Keadaan atau kondisi kabel elektrikal pada mobil yang sudah mengeras
memperbesar kemungkinan kabel ataupun serat kabel didalamnya mudah putus
sehingga dapat menjadi penyebabnya mobil tidak bisa menyala. Membenahi
jalur kabel-kabel pada mobil, terutama untuk mobil lawas yang
kelistrikannya sering bermasalah dan sudah lebih dari 10 tahun sangat
disarankan. Serahkan pengerjaan pada bengkel yang ahli dalam membenahi
perkabelan / urut kabel.
MESIN
Sedangkan bila
disebabkan oleh kerusakan pada salah satu komponen pada mesin, biasanya
ditandai dengan starter dan arus kelistrikan yang sangat baik namun
tetap tidak mampu menyalakan mesin, dan biasanya bila mobil didorong
tetap saja mesin tidak dapat menyala.
Jika mengalami masalah
susah starter mobil karena ada kerusakan bagian mesin, ini bisa
disebabkan adanya kerusakan pada beberapa bagian mesin, yaitu :
•
Platina
: Untuk mobil yang masih menggunakan platina, kerusakan atau setelan
platina yang tidak tepat akan menyebabkan mobil susah menyala saat di
starter.
•
Karburator : Jika mobil masih menggunakan
karburator untuk menyuplai bensin ke ruang pembakaran, karburator yang
kotor dan setingan angin yang tidak tepat akan membuat mobil mesin mobil
sulit menyala. Karena ini akan membuat pembakaran tidak berjalan baik.
•
Pompa Bensin :
Tidak berfungsinya pompa bensin sudah pasti akan menyebabkan mobil
mogok dan mesin tidak dapat dihidupkan karena aliran bensin ke
karburator tidak berjalan.
•
Busi, Kabel Busi, Koil :
Ketiga komponen ini berhubungan dengan pengapian pada mesin, jadi jika
salah satu diantaranya mengalami kerusakan maka dapat dipastikan mesin
akan sulit dinyalakan atau bahkan sama sekali tidak dapat menyala.
•
Bushing CDI :
Bushing CDI adalah dudukan pulser atau magnet CDI. Kerusakan pada
bagian ini juga salah satu penyebab susah starter, karena bila goyang
dapat merubah posisi pulser yang berpengaruh pada timing pengapian dan
putaran mesin dan memang harus dicek oleh bengkel yang ahli, karena jika
tidak maka bisa-bisa salah mendeteksi sehingga yang dibilang rusak
adalah CDI-nya itu sendiri.
•
CDI : CDI yang sudah
mulai melemah komponennya pasti akan menyebabkan mobil tidak bisa di
starter, karena tugasnya dalam mengatur pengapian dengan putaran mesin
dapat terganggu. Faktor usia pemakaian juga bisa menjadi penyebab
rusaknya CDI.
Sebenarnya diluar dari yang disebutkan dalam artikel
ini, masih banyak faktor lainnya yang menyebabkan mobil mogok dan susah
untuk di starter kembali. Untuk meminimalkan resiko mobil mogok
sebenarnya bisa dilakukan dengan rajin melakukan perawatan berkala /
tune up secara menyeluruh ke bengkel resmi dan memiliki kredibilitas
baik.
( dikutip dari situsotomotif )