Fenomena mencampur premium dengan pertamax saat ini, bukalah hal
baru. Sebagian masyarakat, banyak melakukan hal tersebut, guna menghemat
biaya dan menjaga mesin, agar tidak cepat kotor. Namun, apakah hal
tersebut berbahaya untuk mesin?
Mencampur premium dan pertamax sebenarnya tidak terlalu berbahaya, apabila dilakukan tidak terlalu sering kalo sesekali sebenarnya tidak terlalu bermasalah, karena perbedaan premium dengan pertamax kan di oktannya, di mana premium 88 dan pertamax itu 92.
Selain itu, pertamax sebenarnya lebih mempercepat pembakaran mesin. Jadi, apabila dicampur sesekali, itu tidak terlalu bermasalah. Namun, jangan terlalu sering.Hal ini, karena beberapa zat aditif yang ada pada pertamax, seperti anti karat, akan sia-sia fungsinya jika dicampur dengan premium yang notabene masih mengandung timbal.
Artinya, pencampuran kedua jenis bahan bakar ini hanya akan menghasilkan nilai oktan yang sedikit lebih tinggi dari premium saja. Sedangkan harga lebih tinggi yang harus dibayar menjadi kurang bermanfaat.
Untuk mesin mesin mobil dan motor keluaran terbaru memang akan lebih baik menggunakan pertamax dibandingkan premium.
Tetapi disarankan lebih baik pengendara menggunakan salah satunya saja, tanpa harus mencampur premium dan pertamax, karena itu akan membuat sistem kerja mesin lebih stabil.
Semoga bermanfaat.
Share This Article
0 komentar:
Posting Komentar