TIPS MENGEMUDI SAAT MUSIM HUJAN

Kamis, 12 November 2015

Dimulai pada bulan November hingga pertengahan Maret kemungkinan besar masyarakat Indonesia akan mengalami banyak kendala di jalan karena pada bulan2 tersebut hujan turun hampir tiap hari.







Mengendarai mobil saat musim hujan lebih berisiko mengalami kecelakaan dibandingkan pada saat mengendarai mobil di waktu tidak hujan.Semua itu disebabkan karena jarak pandang yang kurang jelas, jalanan yang licin yg membuat seseorang sulit untuk mengendalikan kemudi mobil.

Ada beberapa tips untuk mengemudi mobil ketika sedang musim hujan:

1. Rutin memeriksa perlengkapan mobil.

Pastikan Anda untuk mengganti segala perlengkapan yang sudah terlalu lama berada di mobil Anda. Ganti wiper karena wiper yang tak berfungsi bisa menghalangi pandangan saat air banyak menempel di kaca yang akan membuat segalanya jauh lebih buruk.

Periksa juga tekanan dan kedalaman ban mobil secara teratur agar mampu menghadapi hujan deras. Periksa juga rem, aki, cairan radiator, oli.

2. Sadar kondisi jalan

Sisa minyak, karet, dan debu yang menumpuk di jalan akan bercampur dengan air yang akan membuat jalanan menjadi sangat licin. Para pengemudi diminta untuk hati-hati ketika melewati jalanan dengan kondisi seperti ini.

Terlebih lagi jika melewati jalanan yang berbelok dan berliku. Harus lebih waspada.

3. Nyalakan lampu depan

Pastikan para pengemudi untuk menyalakan lampu depan, bahkan dalam keadaan hujan ringan sekali pun.

Lampu akan membantu Anda menjadi lebih terlihat oleh pengemudi lain, serta meningkatkan kewaspadaan Anda sendiri.

Jangan pernah menyalakan lampu high beam Anda. Ini akan menyebabkan pantulan cahaya yang berasal dari partikel-partikel air di udara dan akan menciptakan efek menyilaukan pengemudi lain.

4. Waspada terhadap genangan air.

Jangan pernah mengendarai mobil dan melintasi genangan air yang cukup tinggi. Air akan masuk ke dalam mobil Anda, dan fatalnya dapat menyebabkan kerusakan yang cukup besar untuk kendaraan Anda.

5. Gunakan jalur tengah

Air cenderung terkumpul di sisi jalan, jadi untuk para pengemudi dianjurkan untuk mengemudi di posisi tengah.

Apabila Anda jalan terlalu tepi dan melewati garis kuning yang ada di pinggir jalan akan membahayakan Anda bersama mobil Anda dan orang-orang yang Ada di sekitar Anda.

6. Perlambat gas

Ketika mobil Anda terjebak di lumpur, dianjurkan untuk memindahkan gigi satu atau dua dan tekanlah gas perlahan. Jangan tekan pedal gas secara berlebihan karena roda akan terselip dan terbenam semakin dalam.

7. Menjaga jarak yang tepat antara mobil Anda dengan mobil yang ada di depan Anda.

Jika jalan dalam keadaan basah, Anda diminta untuk menjaga jarak antara mobil Anda dan mobil di depan Anda. Hindari memposisikan mobil Anda di belakang mobil-mobil besar seperti truk karena akan mengganggu pengelihatan Anda.

8. Berjalan pelan

Menurunkan kecepatan adalah bagian paling penting ketika mengemudi di tengah hujan.

Terutama lagi ketika Anda mendekati genangan air. Pastikan untuk mencegah dan menekan kecepatan yang tinggi dan dapat menyebabkan Anda kehilangan kendali mobil Anda.

Ketika mengemudi dalam kondisi jalan yang basah, kemungkinan besar untuk menghadapi kecelakaan kecil mau pun besar itu ada.

Demikian tips mengemudi disaat hujan.

Semoga bermanfaat. ( AW )


Share This Article


0 komentar:

Posting Komentar

 
 
 

Entri Populer

Statistik